Meskipun varian printer laser Canon di Indonesia tidak sebanyak printer inkjet nya, printer laser ini memiliki kualitas yang tergolong mumpuni, dengan resolusi cetak yang mampu mencapai 2400 x 600 dpi printer ini dapat memenuhi kebutuhan cetak dokumen di rumah maupun kantor Anda. LBP6000 menanamkan fitur Driver CAPT 3.0 yang dapat mengambil alih proses konversi data pencetakan dari printer ke komputer, sehingga kinerja printer menjadi lebih cepat. Penghematan efisiensi energi hadir dengan teknologi Canon Fixing On-demand dimana hanya membutuhkan daya sebesar 1.6W pada modus siaga dan sebesar 1.3W dalam mode sleep. Canon LBP6000 tidak memerlukan memori tambahan karena proses pencetakan dilakukan sepenuhnya oleh CAPT.

Warming up printer ini ketika dinyalakan cukup cepat. Printer ini hanya membutuhkan waktu 10 detik untuk proses warming up, dan membutuhkan 7,8 detik untuk melakukan pencetakan pertama. Printer laser Canon LBP6000 yang dibandrol dikitaran 1,5 jutaan mampu mencetak sebanyak 18 lembar kertas per menit dengan kertas mode A4. Meskipun belum sesukses penjualan printer inkjet nya, terlihat kalau Canon mulai menggarap serius pasar printer lasernya di Indonesia. Karena melihat potensi market di Indonesia yang besar.

Printer ini cocok digunakan untuk konsumen rumahan atau penggunaan personal karena ukurannnya yang terlihat simple, praktis, dan tidak memakan ruang. Serta cocok bagi mereka yang ingin mencoba menggunakan printer laser dari Canon. Printer ini juga cocok digunakan oleh UKM (Usaha Kecil Menengah) dalam mencetak dokumen-dokumen yang dibutuhkan yang hanya membutuhkan warna hitam dan putih. Tidak hanya itu, bagi perusahaan maupun institusi pemerintah yang membutuhkan printer yang mudah dibawa bepergian untuk kebutuhan tugas para karyawannya dalam perjalanan dinas maupun tugas keluar kota, printer laser yang cukup kecil dan kualitas cetak powerfull ini juga cocok digunakan. Semua itu kembali kepada kebutuhan cetak Anda maupun institusi Anda.

Tulisanku untuk Orimax Indonesia